Kiat strategi dan cara berinvestasi di perusahaan
Bagaimana cara berinvestasi di perusahaan
Bagaimana cara berinvestasi di perusahaan.
1. Siapkan dana menganggur
Cara investasi saham di perusahaan yang aman, jangan pernah menggunakan dana hasil utang dan juga jangan menggunakan dana darurat terutama dana pendidikan anak untuk investasi saham. Meskipun keuntungan memegang saham yang dijual misalnya, jika anak ingin kuliah, bisa digunakan untuk biaya kuliah anak, lebih baik terus menyiapkan dana pendidikan dengan cara lain yang lebih aman dan terjamin, seperti dalam bentuk deposito atau emas batangan atau investasi real estate, karena risiko berinvestasi di saham sangat tinggi.
Anda dapat menyisihkan sekitar 10% dari penghasilan Anda untuk dana saham. Kami menyarankan Anda untuk menyiapkan dana dengan perkiraan harga 1 lot dari target harga saham. Beginilah cara Anda berinvestasi di perusahaan besar. Saham-saham perusahaan pilihan, Anda dapat melihat dan memilih satu dari sepuluh saham teratas yang biasa dibeli oleh perusahaan reksa dana atau blue chip atau LQ45 atau IDX30 atau saham indeks syariah.
2. Buka akun saham atau akun saham
Cara berinvestasi di perusahaan tbk selanjutnya setelah dana siap adalah dengan membuat rekening saham di perusahaan sekuritas yang terpercaya. Ada berbagai jenis perusahaan investasi di Indonesia, ada perusahaan investasi milik negara atau milik negara dan perusahaan investasi swasta nasional dan perusahaan investasi milik asing. Anda bisa menggunakan Mandiri Sekuritas (CC) atau Danareksa Sekuritas (OD) atau BNI Sekuritas (NI) atau lainnya. Pilih perusahaan sekuritas yang menawarkan biaya atau biaya transaksi terendah. Lalu berikut langkah-langkahnya.
3. Buka akun saham secara offline
Pergi langsung ke cabang rumah sekuritas yang dipilih.
Dengan membawa dokumen-dokumen berikut.
Fotokopi identitas diri, seperti eKTP
Alamat tempat tinggal harus sesuai dengan kartu identitas
Fotokopi rekening tabungan
Pesanan atau Data Bisnis
Data ahli waris dapat berupa pasangan/suami, anak kandung, saudara kandung, dan orang tua kandung jika masih ada.
Staf perusahaan keamanan akan membantu proses selanjutnya.
4. Buka akun saham secara online
Anda dapat menggunakan laptop atau komputer atau smartphone untuk mengunjungi situs resmi perusahaan sekuritas yang dipilih atau aplikasinya. Menyiapkan dan mengunggah berbagai dokumen dan persyaratan administrasi yang diperlukan. Kemudian cukup ikuti petunjuknya sampai selesai.
5. Setor saldo pertama
Langkah selanjutnya dalam membeli saham di perusahaan publik setelah berhasil membuka rekening saham adalah dengan menyetorkan sejumlah uang sebagai saldo awal, yang nantinya akan digunakan sebagai modal untuk membeli saham. Persyaratan setoran awal minimum dapat bervariasi antara perusahaan investasi yang berbeda. Tapi rata-rata sekitar 1 juta rupiah.
Persyaratan setoran awal minimum dengan perusahaan investasi asing biasanya lebih tinggi. Penyetoran uang dapat dilakukan dengan setoran tunai di konter perusahaan investasi terkait atau melalui rekening pribadi di RDI.
Tahap selanjutnya tinggal menunggu ID dan password atau password dan pin dikirim untuk login ke akun stok. Anda juga akan mendapatkan kartu akses KSEI.
Sumber :